Post by demang on Dec 12, 2007 8:19:27 GMT 7
Hi all ,
Saya ada buat sikit research di webpage/group KTKI yg ingin dikongsikan.
TEKNIK PENYEMAIAN BIJI NEPENTHES
Peralatan dan Bahan yang Diperlukan
- Arang Sekam
- Cocopeat
- Sphagnum Moss (optional)
- Vitamin B1 (Liquinox Start )
- Fungicide (optional, bila perlu. Contoh: Topsin, Daconil atau Previcur.)
- Air ( elok pakai air hujan, RO water atau air suling, tapi kalau tidak ada, pakai air paip pili yg diperam sehari)
- Sprayer
- Bekas Plastik Transparent ( misalnya: kotak plastik, Tupperware, pot plastic, dll. Sebaiknya yang ada penutup untuk membantu mengurangkan kehilangan kelembapan.)
Cara Penyemaian:
1. Bekas dibuat lubang-lubang kecil di bawahnya supaya lebihan air dapat mengalir keluar. ( penting: jangan biar air tergenang di dalam bekas tersebut air yg banyak mengakibatkan biji busuk.)
2. Bekas dibuat lubang-lubang kecil di atasnya (dipenutupnya) supaya udara boleh beredar dengan baik.
3. Sediakan media (arang sekam + cocopeat dengan nisbah 1:1, atau media sphagnum moss 100% )
4. Campur media (bila menggunakan arang sekam + cocopeat) dan masukkan ke dalam bekas.
5. Campur air + Vitamin B1 ( untuk Liquinox Start, campuran maximum yg dicadangkan adalah 4ml per 1 liter air), lalu masukkan ke dalam sprayer.
6. Siram media hingga air mengalir keluar dari lubang-lubang di bawah bekas.
7. Pastikan seluruh permukaan media sudah basah.
8. Semai biji Nepenthes di permukaan media, JANGAN DIKAMBUS. (Menyemai biji dapat dilakukan dengan 2 cara: ditabur di permukaan media atau disusun rapi satu per satu dengan menggunakan forcept. Menyusun biji-biji dengan rapi,memudahkan kita se waktu pemindahan setelah anak pokok bercambah.)
9. Siram biji yang baru disemai dengan larutan B1 ( lihat no.5 di atas). (Tujuannya supaya biji basah agar air lebih mudah diserap oleh biji dan ia juga utk mengelakkan biji benih diterbangkan oleh angin.)
10. Siram biji dan media dengan larutan fungicide. (optional, bila perlu - ada serangan fungus)
11. Tutup bekas. Kalau pakai bekas yang tidak ada penutup, tutup dengan menggunakan plastik wrap transparent yang sudah dibuat lubang. (Tutup HARUS transparent supaya dpt menerima sinaran matahari.)
12. Letakkan di tempat yang teduh tapi terang, yang tidak kena sinar matahari secara langsung. Atau letakkan di bawah lampu (neon ataupun energy saver). (Lampu dapat dinyalakan 12 jam sehari ataupun 24 jam.)
13. Siram (spray) dengan air 2-3 hari sekali. Hati-hati, jangan sampai benih dihanyutkan oleh siraman air. (Disarankan untuk disiram 1 x seminggu. Yang penting media dijaga, jangan biarkan kering. Cadangan - menyiram dengan menggunakan sprayer tiap 2 hari supaya media selalu basah/lembab)
14. Anak cambah akan keluar dlm masa 2 minggu hingga 2 bulan.
Dirujuk dan diolah dari petikan oleh:
( Ferry “penerus” berdasarkan Naskah Asli dari Alfin “jon_siha” )
Komunitas Tanaman Karnivora Indonesia ( KTKI )
Divisi Bank Biji
Konservasi Biji Melalui Budidaya
SELAMAT MENCUBA
Demang Lebar Daun
Saya ada buat sikit research di webpage/group KTKI yg ingin dikongsikan.
TEKNIK PENYEMAIAN BIJI NEPENTHES
Peralatan dan Bahan yang Diperlukan
- Arang Sekam
- Cocopeat
- Sphagnum Moss (optional)
- Vitamin B1 (Liquinox Start )
- Fungicide (optional, bila perlu. Contoh: Topsin, Daconil atau Previcur.)
- Air ( elok pakai air hujan, RO water atau air suling, tapi kalau tidak ada, pakai air paip pili yg diperam sehari)
- Sprayer
- Bekas Plastik Transparent ( misalnya: kotak plastik, Tupperware, pot plastic, dll. Sebaiknya yang ada penutup untuk membantu mengurangkan kehilangan kelembapan.)
Cara Penyemaian:
1. Bekas dibuat lubang-lubang kecil di bawahnya supaya lebihan air dapat mengalir keluar. ( penting: jangan biar air tergenang di dalam bekas tersebut air yg banyak mengakibatkan biji busuk.)
2. Bekas dibuat lubang-lubang kecil di atasnya (dipenutupnya) supaya udara boleh beredar dengan baik.
3. Sediakan media (arang sekam + cocopeat dengan nisbah 1:1, atau media sphagnum moss 100% )
4. Campur media (bila menggunakan arang sekam + cocopeat) dan masukkan ke dalam bekas.
5. Campur air + Vitamin B1 ( untuk Liquinox Start, campuran maximum yg dicadangkan adalah 4ml per 1 liter air), lalu masukkan ke dalam sprayer.
6. Siram media hingga air mengalir keluar dari lubang-lubang di bawah bekas.
7. Pastikan seluruh permukaan media sudah basah.
8. Semai biji Nepenthes di permukaan media, JANGAN DIKAMBUS. (Menyemai biji dapat dilakukan dengan 2 cara: ditabur di permukaan media atau disusun rapi satu per satu dengan menggunakan forcept. Menyusun biji-biji dengan rapi,memudahkan kita se waktu pemindahan setelah anak pokok bercambah.)
9. Siram biji yang baru disemai dengan larutan B1 ( lihat no.5 di atas). (Tujuannya supaya biji basah agar air lebih mudah diserap oleh biji dan ia juga utk mengelakkan biji benih diterbangkan oleh angin.)
10. Siram biji dan media dengan larutan fungicide. (optional, bila perlu - ada serangan fungus)
11. Tutup bekas. Kalau pakai bekas yang tidak ada penutup, tutup dengan menggunakan plastik wrap transparent yang sudah dibuat lubang. (Tutup HARUS transparent supaya dpt menerima sinaran matahari.)
12. Letakkan di tempat yang teduh tapi terang, yang tidak kena sinar matahari secara langsung. Atau letakkan di bawah lampu (neon ataupun energy saver). (Lampu dapat dinyalakan 12 jam sehari ataupun 24 jam.)
13. Siram (spray) dengan air 2-3 hari sekali. Hati-hati, jangan sampai benih dihanyutkan oleh siraman air. (Disarankan untuk disiram 1 x seminggu. Yang penting media dijaga, jangan biarkan kering. Cadangan - menyiram dengan menggunakan sprayer tiap 2 hari supaya media selalu basah/lembab)
14. Anak cambah akan keluar dlm masa 2 minggu hingga 2 bulan.
Dirujuk dan diolah dari petikan oleh:
( Ferry “penerus” berdasarkan Naskah Asli dari Alfin “jon_siha” )
Komunitas Tanaman Karnivora Indonesia ( KTKI )
Divisi Bank Biji
Konservasi Biji Melalui Budidaya
SELAMAT MENCUBA
Demang Lebar Daun